Dana Bantuan Keuangan Bersifat Khusus (BKBK) dari Provinsi Jambi yang pengelolaannya dan peruntukannya untuk pemberdayaan masyarakat dan percepatan pembangunan desa hingga memasuki bulan November 2024 belum cair.
Kasubid Perben BPKAD Sarolangun Hasbi Munandar mengatakan, salah satu penyebab belum cairnya dana BKBK Provinsi Jambi dikarena belum masuknya transferan dari Provinsi ke rekening daerah Pemkab Sarolangun.
“Transferan dana dari Provinsi belum masuk,selain itu dari informasi yang kita dapat jika adanya defisit anggaran di Provinsi, kemungkinan ini yang jadi penyebabnya,”jelas Hasbi Munandar, Selasa (12/11).
Masih dikatakan Hasbi Munandar, jika seperti tahun sebelumnya dana BKBK Provinsi Jambi tersebut sudah bisa di cairkan dan selesai di realisasikan ke Desa-desa di bulan Oktober.
“Meski tahun ini agak terlambat, namun kita sudah meminta seluruh Kepala Desa untuk menyiapkan berkas – berkas untuk syarat pencairan, sehingga jika dana sudah ditransfer bisa dicairkan sekaligus ke desa,” katanya.
Terakhir Hasbi Munandar berharap untuk para Kepala Desa agar bersabar dan segera melengkapi berkas pencairan sambil menunggu dana transferan dari Provinsi masuk ke rekening Pemkab Sarolangun.